Pengantar Redaksi:
Tim Redaksi belum lama ini berhasil menggali informasi tentang Arti Kiasan dari Logo/Badge SMA 5 Semarang dari angkatan 70-an, berikut ini rangkumannya sebagaimana diceritakan oleh M Said dkk, yang pernah dirangkum oleh Suprihationo dalam catatannya pada 4 Desember 2010 lalu.
ARTI KIASAN
LOGO/ BADGE SMA 5 SEMARANG
1. Bentuk Perisai berbingkai garis putih dan hitam:
Melambangkan sarana untuk melawan dan bertahan. Dengan kemampuan melakukan analisa cermat untuk mengetahui kelemahan dan potensi yang dimiliki dan keberanian melawan kebodohan dan sifat-sifat negatip lainnya, mengubahnya menjadi kekuatan positip untuk mengukir karya dan prestasi dan mempertahankannya. Garis putih melambangkan tindakan yang dilakukan untuk mencapai tujuan itu harus penuh dengan kebajikan dan garis hitam melambangkan ketegasan dalam bersikap.
2. Warna perisai Biru tua (Prussian blue), dan Biru muda :
a.Biru tua (Prussian blue), melambangkan kematangan, kedewasaan, keagungan, kebijaksanaan dalam melangkah mewujudkan visi dan misi yang dimiliki.
b.Biru muda, melambangkan semangat, energik, dinamis dalam melangkah mewujudkan visi dan misi yang dimiliki.
3. 5 (lima) Lidah api yang menyala:
Melambangkan semangat membara nan tak kunjung padam. Selalu ada semangat dalam menuntut ilmu, mencerdaskan kehidupan bangsa sepanjang masa tiada henti. Semangat mendidik dan mengajarkan nilai-nilai kebajikan serta budi pekerti luhur berdasarkan Pancasila.
4. Tugu Muda :
Ciri khas yang melambangkan semangat patriotik warga kota Semarang dalam memperjuangkan, mempertahankan dan mengisi kemerdekaan. Semangat patriotik yang pernah dimiliki dan diwujudkan dalam pertempuran 5 hari di Semarang di tahun 1945.
5. Pena dan Buku:
Lambang ilmu pengetahuan. Pena tegak menyatu dalam pilar Tugu Muda dan ujung mata pena menyentuh lidah api melambangkan semangat menuntut ilmu, memerangi kebodohan, mencerdaskan kehidupan bangsa melalui karya dan prestasi yang membanggakan. Buku dalam posisi terbuka yang diap untuk dituliskan berbagai kefahaman ilmu pengetahuan dan sebagai sumber bacaan untuk merubah hidup menjadi lebih baik dan beradab.
6. Cakra Manggilingan bersiku 24, yang tampak adalah 12, enam siku di sebelah kiri tugu dan enam siku di sebelah kanan tugu, 12 siku tersembunyi.
Melambangkan perputaran waktu, bermakna bahwa hidup dan belajar itu dinamis. Dinamika harian akan mempengaruhi dinamika bulan dan tahun.
7. Enam siku di sebelah kiri tugu dan enam siku di sebelah kanan tugu.
Menggambarkan lamanya masa belajar dalam 2 semester, selain itu juga melambangkan bahwa kesulaitan itu selalu berdampingan dengan kemudahan dan keduanya berjalam dalam keseimbangan. Hidup itu tidak mudah tetapi tidak ada yang tidak mungkin. Cakra Manggilingan mengajarkan keseimbangan mental dan kesiapan menghadapi dinamika kehidupan.
Menggambarkan lamanya masa belajar dalam 2 semester, selain itu juga melambangkan bahwa kesulaitan itu selalu berdampingan dengan kemudahan dan keduanya berjalam dalam keseimbangan. Hidup itu tidak mudah tetapi tidak ada yang tidak mungkin. Cakra Manggilingan mengajarkan keseimbangan mental dan kesiapan menghadapi dinamika kehidupan.
8. Teks SMA 5 SEMARANG berwarna putih.
adalah simbol lembaga pendidikan yang berlokasi di kota Semarang, yang memiliki visi dan misi yang jelas sebagai wahana belajar dan berkarya, yang siap mencerdaskan kehidupan masyarakat yang berbudaya dengan mengamalkan sesanti:
adalah simbol lembaga pendidikan yang berlokasi di kota Semarang, yang memiliki visi dan misi yang jelas sebagai wahana belajar dan berkarya, yang siap mencerdaskan kehidupan masyarakat yang berbudaya dengan mengamalkan sesanti:
”Ing ngarso sung tulodho, ing madyo mbangun karso, tut wuri handayani”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar